Sunday, February 26

Sing:D

Sing it out
Boy, you got to see what tomorrow brings
Sing it out
Girl, you’ve got to be what tomorrow needs
For every time that they want to count you out
Use your voice every single time you open up your mouth

Percaya nggak sih, kalo aku suka nyanyi? Hahaha. 
Probably not.  Heck, aku tau gimana parah jeleknya suaraku. Tapi, whocares syalala dups dups. Aku tidak terlahir untuk menyanyi. Tapi kalo nyanyi, rasanya gimana gitu. Enak aja. Emang, nyanyi bukan hobby terbesarku (reading is sooo much fun!), ya gitulah pokoknya. 
Dan waktu tau kalo UH 3 Seni Musik selain ada ansambel, ada paduan suara juga, aku.......takut ._. Masalahnya, ini demi nilai men. Bukan cuma nilaiku tapi nilai kelompokku. Dan (alhamdulillah) aku masuk kelompoknya Khansa hahaha :D Makasih Khansa. Tapi minder soalnya kelompoknya Khansa itu: Khansa, Adra, Iib, Hilman, Aldy, Tama, Fikry, Nadin, Tamia, Icha, Ifa, Endah, Salsa. .__.

Latihan pertama sungguh susah. Suaraku yang pas itu lagi serak, jadi tambah jelek. Nggak berbentuk-_- Latihan kedua sedikit lebih baik. 
Oh ya. Aku mau cerita tentang latihan kedua.

Jadi, tadi jam 9 itu (harusnya) sudah ada di rumah Khansa. Tapi aku nyasar nyasar jadi telat. Wakaka.  Habis itu latian, kita berhasil nyelesaikan lagu lho, dengan coach Eyangnya Khansa, yang merupakan master pianist. Nah, Tama, Aldy, Hilman nggak dateng, Tama nggak ada yang nganter, Aldy lomba ngedrum. (biasalah, drummer~). Hilman????? Dia itu rumahnya hanya di belakang rumahnya Khansa namun kalo datang pasti paling akhir. Krik nggak seh-_- Khansa nelpon sama sms dia tapi hp nya dimatiin krik krik. Akhirnya, eyang ngusulin buat 'menjemput' Hilman. 
 Jadilah kita ber-sebelas jalan ke rumah Hilman. Guess what kita ngapain. Kita menyanyi, di depan pagar rumah Hilman. Sedikit insane dan itu dilihatin seorang pembakar sampah..namun kita tetap menyanyi. Dan sambil terbahak-bahak sampe jongkok jongkok(?). Sungguh sebuah kebodohan yang menyenangkan. Akhirnya Hilman keluar dengan baju rumah dengan campuran wajah heran dan innocent dia nggak tahu kalo ada latian. KRIK. Habis itu kita balik ke rumah Khansa. Latian lagi, terus makan roti dari mamanya Tamia (makasih tante!) akhirnya pulang deehh.

Doakan Semoga UH-3kita berhasil yaa :D

 

No comments:

Post a Comment